Alhamdulillah setelah
melewati dua tahapan “Bunda Sayang” dan “Bunda Cekatan” dalam proses pemantasan diri seorang ibu
dalam memegang amanah-Nya, kini sampailah kita pada tahapan “Bunda Produktif”.
*_Bunda Produktif adalah bunda yang senantiasa menjalani proses
untuk menemukan dirinya, menemukan “MISI PENCIPTAAN” dirinya di muka bumi ini,
dengan cara menjalankan aktivitas yang membuat matanya“BERBINAR-BINAR_* "
Sehingga muncul semangat yang luar biasa dalam menjalani hidup ini bersama keluarga dan sang buah
hati.
Para Ibu di kelas Bunda Produktif memaknai semua aktivitas sebagai sebuah
proses ikhtiar menjemput rejeki.
Mungkin kita tidak tahu dimana rejeki kita, tapi rejeki akan
tahu dimana kita berada.
Sang Maha Memberi Rejeki sedang memerintahkannya untuk menuju
diri kita”
*_Allah
berjanji menjamin rejeki kita, maka melalaikan ketaatan pada-Nya, mengorbankan
amanah-Nya, demi mengkhawatirkan apa
yang sudah dijaminnya adalah kekeliruan besar_*
Untuk itu Bunda Produktif sesuai dengan value di Ibu Profesional
adalah
*_bunda yang
akan berikhtiar menjemput rejeki, tanpa harus meninggalkan amanah utamanya
yaitu anak dan keluarga_*
Semua pengalaman para Ibu Profesional di Bunda Produktif ini, adalah bagian aktivitas
amalan para bunda untuk meningkatkan sebuah *KEMULIAAN* hidup.
“ *_Karena
REJEKI itu PASTI, KEMULIAAN lah yang harus DICARI_* "
Apakah dengan aktifnya kita sebagai ibu di dunia produktif akan
meningkatkan kemuliaan diri kita, anak-anak dan keluarga? Kalau jawabannya”
iya”, lanjutkan. Kalau jawabannya” tidak” kita perlu menguatkan pilar “bunda
sayang” dan “bunda cekatan”, sebelum masuk ke pilar ketiga yaitu “bunda produktif”.
Tugas kita sebagai Bunda Produktif bukan untuk mengkhawatirkan
rizqi keluarga, melainkan menyiapkan sebuah jawaban “Dari Mana” dan “Untuk Apa”
atas setiap karunia yang diberikan untuk anak dan keluarga kita.
Maka
*_Bunda produktif di Ibu Profesional tidak selalu dinilai dengan
apa yang tertulis dalam angka dan rupiah, melainkan apa yang bisa dinikmati dan
dirasakan sebagai sebuah kepuasan hidup, sebuah pengakuan bahwa dirinya bisa
menjadi Ibu yang bermanfaat bagi banyak orang_*
Menjadi Bunda Produktif, tidak bisa dimaknai sebagai mentawakkalkan
rejeki pada pekerjaan kita.
Sangat keliru kalau kita
sebagai Ibu sampai berpikiran bahwa rejeki yang hadir di rumah ini karena
pekerjaan kita.
*_Menjadi
produktif itu adalah bagian dari ibadah, sedangkan rejeki itu urusan-Nya_*
Seorang ibu yang produktif itu agar bisa,
1. menambah
syukur,
2. menegakkan
taat 3⃣berbagi
manfaat.
*_Rejeki tidak
selalu terletak dalam pekerjaan kita, Allah berkuasa meletakkan sekendak-Nya_*
Maka segala yang bunda kerjakan di Bunda Produktif ini adalah
sebuah ikhtiar, yang wajib dilakukan dengan sungguh-sungguh (Profesional).
Ikhtiar itu adalah sebuah laku perbuatan, sedangkan Rejeki
adalah urusanNya.
Rejeki itu datangnya dari arah tak terduga, untuk seorang ibu yang menjalankan perannya
dengan sungguh-sungguh dan selalu bertaqwa.
Rejeki hanya akan menempuh jalan yang halal, maka para Bunda
Produktif perlu menjaga sikap saat menjemputnya,
Ketika sudah mendapatkannya ,jawab pertanyaan berikutnya “ Buat
Apa?”. Karena apa yang kita berikan ke anak-anak dan keluarga, halalnya akan dihisab
dan haramnya akan diazab.
Salam Ibu Profesional,
/Tim Matrikulasi Ibu Profesional/
_Sumber bacaan_:
_Antologi para Ibu Profesional, BUNDA PRODUKTIF, 2014_
_Ahmad Ghozali, Cashflow Muslim, Jakarta, 2010_
_Materi kuliah rutin Ibu Profesional, kelas bunda produktif,
Salatiga, 2015_
_Nice Homework #7_
*TAHAPAN MENUJU BUNDA PRODUKTIF*
Bunda
dan calon bunda yang masih semangat belajar sampai NHW #7. Selamat, anda sudah
melampaui tahap demi tahap belajar kita dengan sabar.
Setelah
kita berusaha mengetahui diri kita lewat NHW -NHW sebelumnya, kali ini kita
akan mengkonfirmasi apa yang sudah kita temukan selama ini dengan tools yang
sudah dibuat oleh Abah Rama di Talents Mapping.
Segera
cocokkan hasil temu bakat tersebut dengan pengalaman yang sudah pernah
teman-teman tulis di NHW#1 – NHW #6
Semua ini ditujukan agar kita bisa masuk di ranah produktif dengan BAHAGIA.
Semua ini ditujukan agar kita bisa masuk di ranah produktif dengan BAHAGIA.
Ketahuilah tipe kekuatan diri
(strenght typology) teman-teman, dengan cara sbb :
2. 2isi nama
lengkap anda, dan isi nama organisasi : Ibu Profesional
jawab Questioner yang ada disana, setelah itu download hasilnya
jawab Questioner yang ada disana, setelah itu download hasilnya
3. 3⃣Amati hasil dan konfirmasi ulang
dengan apa yg anda rasakan selama ini.
4. Lampirkan
hasil ST30 (Strenght Typology) di Nice Homework #7
Buatlah kuadran aktivitas anda, boleh
lebih dari 1 aktivitas di setiap kuadran
Kuadran
1 : Aktivitas yang anda SUKA dan anda BISA
Kuadran
2 : Aktivitas yang anda SUKA tetapi andaTIDAK BISA
Kuadran
3 : Aktivitas yang anda TIDAK SUKA tetapi anda BISA
Kuadran
4: Aktivitas yang anda TIDAK SUKA dan anda TIDAK BISA
NHW#7_SriMulyani_IIP
Barlingmascakeb
1. Isi nama lengkap Anda, dan isi nama
organisasi: Ibu Profesional.
2. Jawab kuesioner yang ada di sana, setelah itu
download hasilnya.
3. Amati hasil dan konfirmasi ulang dengan apa
yang Anda rasakan selama ini.
4. Lampirkan hasil ST30 (Strength Typology) di
Nice Homework #7
|
BISA
|
TIDAK
BISA
|
SUKA
|
Mengajar
|
Desain Grafis
Membuat Kue
|
TIDAK SUKA
|
Menulis
Mengendarai Motor
|
Memasak
Menjahit
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung.