{padding: 20px; margin: 10px; background:#ffffff;}

Kamis, 01 Juni 2017

Game Kelas Bunda Sayang Level 1 Tantangan 10 Hari Komunikasi Produktif





Selamat anda memasuki game level 1, di kelas bunda sayang ini.
Dan inilah tantangan bulan ini:
KOMUNIKASI KELUARGAKU
a.   Pilihlah 1 poin dalam komunikasi produktif yang menurut Anda paling penting dan utama untuk dilatihkan pertama. Jika dalam waktu kurang dari 10 hari telah tercapai target perubahan, boleh lanjut ke poin berikutnya.
Panduan poiin Komunikasi Produktif untuk anak 
Panduan Poin Komunikasi Produktif untuk Paasangan/ Keluarga
b.   Berlatihlah menggunakan poin tersebut. Misal, Anda memilih melatihkan KISS. Maka latihkanlah setiap hari minimal selama 10 hari berturut-turut.
c.   Ceritakanlah dengan narasi pendek dan boleh disertai foto atau video proses latihan Anda setiap harinya. Ceritakanlah:
§  Hal menarik apa saja yang anda dapatkan ketika mempraktekkan poin tersebut dalam komunikasi sehari-hari bersama keluarga?
§  Perubahan apa yang anda buat hari ini dalam berkomunikasi?
d.   Waktu yang kami berikan dari tanggal 1-17 Juni2017.
e.   Anda cukup mengirimkan link tantangan anda melalui Google Form.
f.    Setiap kali membuat narasi/ gambar/ video tantangan, jangan lupa pakai hastag.
#level1
#day1 (ubah menurut hari setoran)
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip
g.   Bagi anda yang sudah menyelesaikan tantangan dilevel 1 ini dengan tepat waktu akan mendapatkan badge cantik bertulislan
I’m responsible for my communication result
Yang sudah disiapkan oleh para tim fasilitator bunda sayang.
Selamat berkreasi dalam membangun komunikasi
Salam Ibu Profesional,

/Tim Fasilitator Bunda Sayang Batch #2 2017








Hari # 1 
1 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Hari pertama praktek komunikasi produktif luar biasa... semangat 45 pagi menjelang anak-anak bangun tidur, setengah hari kaidah 7-38-55 masih mempan untuk dilaksanakan oleh si emak dan anak-anak, tapi begitulah ketika ada niat untuk memperbaiki diri si setan enggan untuk tinggal diam, maka si anak tantrumnya luar biasa hal sepele pun  menjadi masalah ketika si emak sedang punya niat untuk lebih profesional, di ujilah kesabaran si emak, yang terjadi di awal sudah mulus sudah bisa menjalankan kaidah 7-38-55 sampai sang suami terpukau melihat isterinya yang super duper tak biasanya, akhirnya lolos juga bukan lulus di hari pertama dan baru setengah hari gak bisa menahan ujian dari anaknya... Semangat lanjut Siang harinya, semoga sang anak berdamai dengan emaknya J
Si emak mulai menyingsingkan lengan baju untuk melanjutkan hari menuju sore, setelah dievaluasi setengah hari bahwa saya tidak boleh kalah oleh keadaan bahwa saya bertekad dan bersungguh-sungguh untuk terus menjadi baik dan berdoa minta bimbingan dari Alloh Yang Maha Menggenggam hatiku dan hati anakku J
Anak-anak diingatkan untuk sholat, ngaji, belajar, menyimpan sesuatu pada tempatnya, dimintakan tolong, si emak lebih indah rangkain katanya, lebih merdu suaranya, lebih gemulai bahasa tubuhnya dengan menggunakan kaidah 7-38-55 dibanding dengan biasanya yang menggunakan kaidah semaunya J
Alhamdulillah dengan kaidah 7-38-55 hari pertama terlewati, hasil evaluasi masih harus diulang dihari berikutnya agar lebih mantap dan dimantapkan lagi J
#level1
#day1
#tantangan10hari
#komunikasi produktif

#kuliahbunsayiip

Hari # 2 
2 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Berlanjut  hari kedua dalam menjalankan tantangan ini, siemak sudah siap-siap mengawali hari dengan kesungguhan bahwa di hari kedua ini jangan samapai lolos lagi seperti dihari pertama, tapi harus lulus. Seharian Alhamdulillah sudah bisa berdamai dengan hati sehingga semuanya terkendali dengan baik, kaidah 7-38-55 dalam kontrol yang tenang sehingga semua aktivitas anak-anak berjalan dengan otomatis tidak harus ada lagi teriakan dengan nada yang tinggi sehingga membuat anak melabeli si emak nya “Galaxy” waduh tepok jidat kalau label itu keluar dari mulut mereka, serasa si emak melakukan dosa besar  dan dihukum rajam J
Eng...Ing...Eng Maghrib menjelang, ujian datang melanda adik kakak yang usianya hanya terpaut 1,5 taun berebut sajadah hanya karena beda ukuran, emaknya yang sudah siap memimpin berjamaah harus mensiasati keadaan yang mulai genting, sehingga harus ada kultum terlebih dahulu, jadi kultumnya pindah diawal sholat bukan diakhir sholat J
Setelah semua terkendali  mungkin ada efek dari hasil kultum, menjelang sholat Isya Alhamdulillah sang adik yang laki-laki otomatis mengajak bapaknya untuk pergi tarawih, tidak harus pakai remot lagi untuk repot-repot mengajak dan menyuruh, Alloh Sang Maha Membolak Balikkan Hati hamba-Nya tuntun hamba yang sedang bermujahadah mengejar cinta Mu lewat mendidik diri dan mendidik keluarga.

Hasil evaluasi belum lulus, ternyata masih harus terus berlatih, lanjutkan kaidah 7-38-55!!! 
#level1
#day2
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 3 
3 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Luar biasa semakin hari ternyata semakin menantang, memang seharusnya si emak harus mulai lihai mengatasi keadaan dan menerapkan kaidah, namun ternyata anginnya semakin kecang sehingga pegangan ke Alloh nya harus semakin kuat, bahwa kita tidak hanya bisa mengandalkan kaidah tapi harus terus melibatkan Alloh, karena kaidah hanya faktor pendukung saja, namun Alloh Yang Maha Menguasai segala keadaan dan Maha Menggenggam hati-hati hamba-Nya. Mungkin Alloh ingin melihat sejauh mana kesungguhan hamba Nya untuk memperbaiki diri, sehingga ujiannya membuat terus si emak harus introspeksi diri. Anaknya yang besar perempuan mudah sekali untuk dikondisikan dengan menggunakan kaidah ini, namun dedek kecil luar biasa sepertinya kaidahnya harus kombinasi, si emak harus mempelajari lagi teknik komunikasi ini yang sesuai dengan karakter anak, karena satu kaidah diterapkan pada dua anak belum tentu cocok dua-duanya, Semangat!!! J

Hasil Evaluasi cari kaidah yang cocok sesuai dengan karakter anak J
#level1
#day3
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 4 
4 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Eng...Ing...Eng... hari keempat harapannya lancar komunikasi dengan si lanang inih, yang wedon mah sudah bisa di genggam hatinya sam emaknya, yang lanang memang butuh genggaman yang dahsyat dan kekuatan hati si emak yang kadang butuh kekuatan hati untuk bisa lebih erat memohon pertolongan Alloh. Untuk sementara ini saya fokus pada si lanang aja, sehingga rencana hari ini adalah saya gunakan kaidah Ganti kata ‘TIDAK BISA” menjadi “BISA”, Subhanalloh sama seperti hari pertama ketika saya menerapkan kaidah 7-38-55 setengah hari bisa dipraktekkan, pas ditengah perjalanan saya sama suami belum kompak sehingga apa yang terjadi??? Komunikasi si emak sama sang suami terjadi miss communication. Padahal diawal itu saya sudah kopak dengan sang suami bahwa kita sedang menjalankan tantangan komunikasi produktif dengan anak, namun mungkin si lanang tantrumnya dahsyat dan menguji si emak dan bapaknya kuat ga ya? J teruji ga ya komitmennya? J

Hasil Evaluasi, semakin hari si lanang semakin menguji, mungkin si emak khususnya harus semakin kompak dengan sang bapaknya, dan si emak harus semakin memperteba keimanannya. J
#level1
#day4
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 5 
5 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak


Deg-degan memasuki hari kelima tantangan Bunsay Komunikasi produktif ini, karena pengalaman 4 hari kebelakang belum berhasil mengkondisikan sikecil. Tapi tidak putus asa yakin dengan ramat Alloh yang akan menolong hamba Nya yang sedang berjuang untk memperbaiki diri, persiapan diawal saya berusaha mengkondisikan suami agar bisa kompak. Alhamdulillah dengan segala upaya sang emak berusaha untuk menggabungkan segala kaidah namun tetap fokus pada kaidah Bisa, dengan izin Alloh sang lanang bisa puasa sampai maghrib walaupun sahur jam 9 namun lanjut puasa sampai maghrib. 10 hari kebelakang sang lanang di minta untuk mulai belajar puasa belum bisa, katanya kuat, namun di hari ke-11 ini dengan strategi komunikasi yang handal dan niat sang emak untuk mensuport dengan ilmu yang baru didapat bisa mengkondisikan.
Terima kasih Alloh, Engkaulah Yang Menggenggam hati-hati hamba Nya... Engkau Maha Berkehendak...
Hasil Evaluasi, iman harus dipupuk dengan ilmu J

Besok lanjut kaidah yang lain, SEMANGAT!!!

#level1
#day5
#tantangan10hari
#komunikasi produktif


Hari # 6 
6 Juni 2017

Komunikasi Produktif Dengan Anak


Hari ke-6 masih menerapkan Kaidah Ganti kata “TIDAK BISA” menjadi “BISA” , malam hari sudah ada kesepakatan dengan jagoanku yang usianya 6,5 thn sahur dibangunkan dan esoknya mau puasa, walaupun kenyataannya memang belum sesuai dengan kesepakatan, dan memang kenyataannya demikian. Yo wislah... si emak mah ngikutin aja yang penting itu sesuatu yang baik buat anaknya. Pagi menjelang sang jagoan sudah minta makan, si emak mencoba untuk mengalihkannya pada aktivitas lain, sesaat bisa dialihkan, beberpa waktu kemudian minta untuk makan lagi, yang penting sudah mencoba dan menyemangati walaupun belum lulus full dari pagi sampai maghrib, tapi emak yakin kamu BISA melakukannya pada suatu saat nanti dan emak yakin BISA terus untuk membimbingmu. J
Hasil Evaluasi, terus komitmen dengan Kaidah Ganti kata “TIDAK BISA” menjadi “BISA”


#level1
#day6
#tantangan10hari
#komunikasi produktif


Hari # 7
7 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak


Pagi-pagi memulai aktivitas, emak rempong harus bertugas seharian di kampus untuk ngawas UAS, komunikasi dengan si kecil untuk mengkondisikan dia dan meyakinkan diri si emak bahwa walaupun seharian ga sama emaknya, dia harus belajar puasa agar sampai maghrib, walaupun tengah hari pulang untuk istirahat dapet laporan bahwa dia masih bertahan dan belum minta makan, bahagialah hati si emak.
Namun menjelang sore setibanya di rumah bahwa si kecil ini sudah makan, tapi tidak berarti pupus sudah harapanku, sang emak masih punya harap pada Sang Maha Berkehendak, bahwa suatu saat hatiku dan hatinya sikecil akan menyatu dalam bingkai ibadah dan taat pada Nya...
PASTI BISA!!! J
Emak yakin Bisa! Si Keci yakin Bisa!

Kaidah “TIDAK BISA” menjadi “BISA” terus berlanjut!!!

#level1
#day7
#tantangan10hari
#komunikasi produktif


Hari # 8
8 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Kamis, hari ke-8 Tantangan Komprod, detik-detik dipenghujung tantangan ini masih belum berjalan mulus masih harus berjuang ekstra untuk yang si lanang ini, Kaidah “TIDAK BISA” menjadi “BISA” belum mempan untuk anak yang sedang mulai bersosialisasi dengan lingkungan sekitar rumah, masih ada pengaruh temannya, dirumah sudah dikondisikan namun permainan dengan temannya lebih menarik buat dia, sehingga targget hari ini untuk puasa tidak bisa dijalankan, karena ketika dimotivasi untuk tetap bertahan puasa dia bilang temannya juga ga puasa, maka si emak pasrah untuk hari ini, tapi si emak akan terus berusaha untuk memotivasi....

Kaidah “TIDAK BISA” menjadi “BISA” Next.... J
#level1
#day8
#tantangan10hari
#komunikasi produktif


Hari # 9
9 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
2 hari menjelang tantangan berakhir si emak masih terus riyadoh untuk praktek komprod, pelan namun pasti diterapkan dalam keseharian semoga lambat laun komprod ini terealisasi sehingga semua interaksi dan komunikasi lancar sehingga berdampak pada kehangatan suasana rumah dan suasana hati penghuni rumah. Karena kaidah “TIDAK BISA” menjadi “BISA” buat anak lanang ini belum bisa diterapkan sekaligus butuh perjuangan, karena anak lanang ini dominan logika, sehingga si emak tidak jauh beda dalam menghadapi bapaknya, memang menjadi ibu profesional harus multi talenta, ilmunya harus doubel bel bel J
Hari anak lanang ku masih belumbisa puasa full di usianya 6,5 tahun, walau dimotivasi dengan sejuta kata yang lembut dan memukau tapi belum bisa menggugah dan mengubahnya. Nak ibu akan terus memotivasimu dan ibu yakin bisa lebih sabar karena hanya Alloh Ynag Maha Memberi Hidayah dan dirimu yakn suatu saat BISA!!!

Lanjut...!!! J

#level1
#day9
#tantangan10hari
#komunikasi produktif


Hari # 10
11 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Anak
Hari ke-10 hari terakhir tantangan Komunikasi Produktif Bunda Sayang, harapannya 10 hari berturut-turut tapi justru di hari terakhir malah loncat, tapi begitulah manusia hanya berencana Alloh yang menentukan. Kenapa juga bisa loncat karena di hari ke-10 si emak harus ngawas UAS sampai sore, sehingga terasa lelah dan komuniasi dengan anak pun sedikit waktunya. Di hari terakhir ini komunikasi belum lulus untuk kategori produktif dengan anak yang lanang ini karena di bulan Ramadhan ini si lanang lebih belajar sosial dengan teman-teman sepermainannya. Pembicaraan dia pun lebih banyak cerita tentang bagaimana dia bermain dengan teman-temannya, dan emaknya hanya banyak mendengarkan dan mengarahkan, karena banyak hal-hal baru dan pengalaman baru serta kosa kata baru yang baru dia temukan dari teman-temannya, sehingga banyak yang dia pertanyakan. Da kata-kata yang tidak dipahami oleh dia daam penggunaannya, sehingga klu dia katakan akan dianggap benar-benar tidak sopan, buat dia gak apa-apa karena itu hanya nama binatang saja, tetapi kan kalau di katakan kepada orang itu sungguh tidak sopan sekali, sehingga ada kekhawatiran bagi si emak, maka jurus atau kaidah Fokus pada solusi bukan pada masalah di keluarkan dan akhirnya dia paham. Emak katakan, kalau nama binatang itu di ucapkan ketika ada binatangnya dan diarahkan kepada binatang itu tidak apa-apa, tetapi kalau nama binatang itu di katakan kepada orang dan gak ada binatangnya itu tidak boleh, memang harus pelan-pelan pada anak usia itu bagimana kalau maksud kita nyampai kepada pemahamannya. Sungguh luar biasa kontrol terhadap lingkungan pergaulan anak, yang pasti dia harus terus dibekali ilmu untuk membentengi dirinya dalam bergaul. 
Terima Kasih Bunda Sayang untuk materinya, semoga bisa mengamalkannya. AAmiin...

#level1
#day10
#tantangan10hari
#komunikasi produktif



Hari # 1 
1 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan

Kaidah: I’m responsible for my communication results, saya gunakan di hari pertama tantangan untuk suami, tadi spontan saat saya minta tolong kepadanya reaksi beliau adalah minta diulang lagi, jleb... ow...ow... iya...iya... saya sedang menjalankan tantangan dan saya sedang mencoba untuk menerapkan kaidah: I’m responsible for my communication results dimana hasil dari komunikasi adalah tanggung jawab komunikator, si pemberi pesan yaitu saya, dan Alhamdulillah Alloh mengingatkan niat saya untuk memperbaiki komunikasi saya, dan saya tersadarkan bahwa saya harus lebih jelas dalam memberikan pesan dan tidak boleh menyalahkannya. Hasil evaluasi besok harus diulang lagiJ

#level1
#day1 (ubah menurut hari setoran)
#tantangan10hari
#komunikasi produktif

#kuliahbunsayiip


Hari # 2 
2 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan
Untuk menguji kemampuan si isteri dalam menjalankan Kaidah: I’m responsible for my communication results,  bisa gak ya membuat pesan yang jelas dan bertanggung jawab sehingga isi pesan langsung bisa diterima sesuai dengan keinginan pemberi pesan, si isteri langsung menyampaikan permintaan tolongnya kepada si pak suami sambil mikir maksud gak ya sang suami? Alhamdulillah permntaan tolong ke pak suami langsung direspon dengan siap 86 J Bahagianya latihan tantangan hari ini lulus, Oh...begini Toh... cara menyampaikan isi pesan kepada kaum Adam yang kata Bu Aisyah Dahlan belahan otak laki-laki lebih tipis dibanding belahan otak perempuan atau sebaliknya ya? Saya lupa...(kalau salah tolong dibenarkan J) jadi kata-katanya harus Jelas, Singkat, Padat jangan pakai bahasa isyarat apalagi bahasa tubuh J minta tolong kepada suami akhirnya barang-barang beterbangan dan menjadi alat musik dengan nada yang tidak beraturan, karena ingin dimengerti dan sang suami tidak peka J hmmm memang lucu wanita itu dan unik...

Hasil Evaluasi, mudah-mudahan hari besok saya bisa melanjutkan kaidah berikutnya...

#level1
#day2
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip

Hari # 3 
3 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan
Hari berikutnya saya gunakan kaidah 2C: Clear and Clarify sama pak suami, Alhamdulillah Alloh karuniakan pasangan yang lembut hatinya, namun kasihan pak suami musibah mendapat pasangan yang selalu ingin di mengerti wk wk wk J Alhamdulillah Alloh ngasih petunjuk kepada sang isteri untuk terus belajar dan terus memperbaiki diri, mungkin ini juga do’a pak suami yang di ijabah oleh Alloh. Sang isteri mencoba kaidah  2C ini dan tanpa disadari oleh pak suami dan alhamdulillah komunikasi lancar dan tidak ada kendala.

Hasil evaluasi, mungkin kaidah diterapkan sesuai dengan situasi dan kondisi J
#level1
#day3
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 4 Kaidah 
4 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan


Berbicara komunikasi produktif dengan pasangan, memang perlu koordinasi terlebih dahulu terutama perihal kekompakkan dalam membangun komunikasi produktif dengan anak. Memang rencana diawal hari ini masih menerapkan Kaidah 2C: Clear and Clarify kepada suami, namun ketika komunikasi yang di rencanakan kepada anak yaitu kaidah Ganti kata ‘TIDAK BISA” menjadi “BISA”, akan diterapkan oleh kami berdua terhadap anak agar terjadi kekompakkan namun yang terjadi miss communication, mungkin saya kurang jelas dalam memberikan penjelasan kepada suami dan suami pun tidak melakukan klarifikasi kepada saya, dan saya mengira beliau sudah jelas dan faham ketika dilapangan.
Hasil Evaluasi, ketika menyikapi anak yang tantrum harus ada kesepakatan terlebih dahulu diantara kami dan masing-masing dari kami terutama pasangan dipastikan benar-benar faham, dan tidak boleh menunggu pasangan yang mengklarifikasi, cukup kita menanyakan adakah hal yang belum difahami? J

Besok masih berlanjut Kaidah 2C: Clear and Clarify. J
#level1
#day4
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 5 
5 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan


Kompak Euy... J di hari ke-5, kaidah clear and clarify mempan sehingga berbuah si lanang semakin tambah sholeh, rumah adem ayem, tidak ada pertikaian yang berarti semuanya rukun, tenang, damai di hati semua penghuni rumah J Tantrum-tantrum si lanang sudah mulai terkendali, yang menjadi ujung tombaknya komunikasi emak dan bapaknya yang kompakJ

Hasil Evaluasi, lanjut kaidah berikutnya...SEMANGAT!!!

#day5
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 6
6 Juni 2017

Komunikasi Produktif Dengan Pasangan



Intensity of Eye Contact, merupakan kaidah yang baru akan dipratekkan kepada ayang cinta J yang selama ini diriku selalu tak sanggup menatap matanya yang tajam namun mempesona, cie... J namun memang setelah dicoba walaupun malu-malu kuda nil J tapi tekad yang kuat demi keharmonisan harus sanggup, Alhamdulillah walaupun masih percobaan namun memang dirasakan lebih nyaman ketika komunikasi sambil menatap jendela hatinya J terasa lebih teduh, adem, terbuka seakan mau jujur dan segala mau disampaikan, sampai sang beliau terkantuk saking terbuka dan jujurnya bahkan saking panjang ceritanya, namun akhirnya sang isteri tersadarkan bahwa apa yang disampaikan overdosis, karena apa yang disampaikan Bu Aisah Dahlan laki-laki hanya 7 ribu kata perharinya sementara perempuan 20 ribu kata per harinya. Yang sabar ya pak suami, memang kebutuhan kita jauh berbeda, namun dengan segala perbedaan kita itulah yang menguhkan kita untuk melangkah bersama menggapai cinta-Nya, Cie.... J

Hasil Evaluasi, lanjutkan kaidah  Intensity of Eye Contact agar lebih konsisten dan komitmen...

#day6
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 7
7 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan

Masih melanjutkan kaidah Intensity of Eye Contact, siang hari pas waktu istirahat kami berdua bertemu dalam satu keyakinan rizki itu ada dalam jaminan Sang Maha Kaya, kekhawatiran sang isteri trhadap berbagai situasi dan kondisi dimana banyak kebutuhan yang tak terduga, namun di sisi lain sang isteri hanya butuh penguat untuk semakin tambah tauhid di hati ini, walaupun sebenarnya sang isteri merasa tau tapi kadang butuh disiram apalgi oleh belahan hati, kutatap matanya agar diri ini semakin yakin bersamanya tumbuh keimanan ini hingga menggapai surga Firdaus yang menjadi dambaan setiap hamba Nya.

Kaidah Intensity of Eye Contact, Lanjut!!!

#day7
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip



Hari # 8
8 Juni 2017
Komunikasi Produktif Dengan Pasangan

Sekarang giliran dengan sang arjuna, Alhamdulillah tadi kami membahas tema yang sangat penting untuk masa depan keluarga kami, yang pada akhirnya bisa kami sepakati bersama dan saya bisa menyampaikannya sampai membuat beliau faham dan bisa mengambil keputusan yang besar, namun hari ini saya sesuaikan kaidahnya dengan situasi dan tema pembicaraan yang diperlukan, sehingga harus loncat dulu ke kaidah 2C: Clear and Clarify.

Setelah mencoba beberapa kaidah, nanti bisa disesuaikan dengan kebutuhannya diantaranya situasi dan tema yang sedang dibahas, karena kadang ada tema-tema tertentu atau situasi-situasi tertentu yang mengharuskan menggunakan kaidah tertentu yang tidak sesuai dengan perencanaan.

#day8
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip


Hari # 9
9 Juni 2017

Komunikasi Produktif Dengan Pasangan

Kaidah Intensity of Eye Contact, saya coba terapkan lagi hari ini karena masih penasaran dengan dirinya J ternyata kalau komunikasi dengan menerapkan kaidah Intensity of Eye Contact lebih romantis dan malu-malu gitu dech J saya teringat sebuah keterangan entah hadits atau apa bahwa kalau ketika suami isteri saling berpandangan diantara mereka dengan dasar saling mencinta karena Alloh, maka akan berguguranlah dosa mereka berdua, indah bukan. Saling bertatapan dalam  komunikasi untuk tujuan yang sama dapat bonus dari Alloh  sungguh indah serasa dunia milik berdua, kata tersampaikan dengan indah dan kesungguhan dapat difahami dengan sepenuh hati oleh pasangan itu harapan yang tertinggi ketika menjalin komunikasi, ini adalah syariat Islam dan dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
Semoga tatapan kita semakin menguatkan kita melangkah menuju tujuan yang sama yaitu bertemu dengan Yang Maha Memiliki cinta Yang sejati Yang Tak Terbatas Oleh Waktu.

#day9
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip

Hari # 10
11 Juni 2017

Komunikasi Produktif Dengan Pasangan

Hari terakhir tantangan J dengan pasangan, itu di Bunda sayang yang tiap harinya harus laporan, tetapi dalam kenyataannya tetep tiap hari harus laporan, tetapi laporannya ke Alloh J di hari terakhir laporan ini sang isteri tiba-tiba sensitif karena ada tamu  yang datang tiap bulan, dan sang isteri gak ngeh kalau mau ada tamu bulanan ini karena baru seminggu yang lalu awal bulan Ramadhan ini sudah kedatangan,namun seumur-umur baru kali ini siklusnya ko ga teratur, sehingga sang isteri uring-uringan tanpa alasan membuat sang arjuna kebingungan 7 keliling, padahal sang isteri lebih bingung lagi dengan dirinya. Karena uring-uringannya belum jelas karena belum ketahuan kalau sang tamu sudah datang apa belum, maka setibanya Sholat Dzuhur baru deh ketahuan penyebabnya, sehingga jurus atau Kaidah 2C: Clear and Clarify di keluarkan J Akhirnya sang arjuna paham dan tepok jidat deh J

Terima Kasih Bunda Sayang atas ilmunya sehingga saya punya bekal ilmu untuk membangun komunikasi dengannya sehingga keharmonisan selalu menyertai kebersamaan kami sampai batasan waktu yang ditetapkan sehingga bisa berjumpa dan berkumpul lagi di Firdaus Nya J Aamiiin... Itu harapan terbesar dalam hidup kami J

#day10
#tantangan10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung.